POTENSI DESA NOGOSARI
1.
Sumber Daya Alam
·
Lahan Pertanian (Sawah) seluas 730 Ha yang masih dapat ditingkatkan
Produktifitasnya karena saat ini belum dikerjakan secara optimal.
·
Adanya Penambangan Pasir yang dapat dipergunakan sebagai bahan atau
material Bangunan.
·
Tersedianya pakan ternak yang baik untuk mengembangkan Peternakan Sapi,
Kambing, dan ternak lainnya, mengingat usaha ini baru menjadi usaha sampingan.
·
Banyaknya sisa kotoran sapi atau kambing ,memungkinkan untuk dikembangkan
usaha pembuatan pupuk organik.
·
Adanya hasil panen Padi, Jagung, Tembakau dan lainnya yang cukup
yang melimpah dari hasil pengolahan sawah
masyarakat.
·
Adanya kerajinan anyaman blabat (anyaman daun tebu/welet)
2.
Sumber Daya Manusia
·
Kehidupan warga masyarakat yang dari masa kemasa relative teratur dan
terjaga adanya.
·
Besarnya penduduk usia produktif disertai etos kerja masyarakat
yang tinggi.
·
Terpeliharanya budaya rembug di Desa dalam penyelesaian permasalahan.
·
Cukup tingginya partisipasinya masyarakat dalam pembangunan desa.
·
Masih hidupnya tradisi gotong royong dan kerja bakti masyarakat,
inilah salah satu partisipasi waraga.
·
Besarnya sumberdaya perempuan usia produktif sebagai tenaga produktif
yang dapat mendorong, potensi industry rumah
tangga.
·
Terpeliharanya budaya saling membantu diantara warga masyarakat.
·
Kemampuan bertani yang diwariskan secara turun – temurun oleh nenek
moyang kita.
·
Adanya kader kesehatan yang
cukup memadai, mulai dari bidanya sampai parakader yang ada di posyandu setiap tahunnya.
·
Adanya perajin anyaman bamboo dan anyaman daun tebu(Blabat), dan pembuatan
batu bata merah.
3.
Kelembagaan / Organisasi
·
Hubungan yang baik dan kondusif antara Kepala Desa, PamongDesa,
Lembaga Desa dan Tokoh Masyarakat merupakan kondisi yang ideal untuk terjadinya
Pembangunan Desa yang makmur dan sejahtera.
·
Adanya Lembaga di tingkat Desa, yaitu Pemerintah Desa, LPMD dan BPD
yang sangat berperan aktif dan dipercaya oleh semua masyarakat Desa Nogosari.
Adanya kelompok – kelompok di Desa seperti Kelompok
Tani dan Kelompok keagaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar